Bukan mau sombong, tapi "sharing kebahagiaan"

Published with my new samsung galaxy note 5

dear pendukung Pak Ahok,

ah lama-lama tergelitik juga rasanya untuk ikutan komentar soal berita tanggal 9 kemaren. ga lain dan ga bukan tentunya soal vonis 2 tahun penjara untuk pak BTP. yang langsung disusul dengan "menemani" dari para pendukung beliau bahkan sampai larut malam di depan LP. mengharukan memang, keputusan yang akhirnya diambil sangat jauh dari harapan pribadi gw sendiri. tapi sebagai salah satu fans Pak Ahok sejak lama, gw ingin lebih menekankan pada fakta bahwa Pak Ahok itu teladan. kalau memang suka dengan Pak Ahok ikutilah kebiasaan Pak Ahok. beliau terkenal karena kejujuran nya, karena kepatuhan nya pada hukum dan aturan yang berlaku, karena itu buat para pendukung Pak Ahok jangan sampai kita merusak citra baik yang sudah ada ini. secara pribadi kalau gw ada di Jakarta juga mau banget berjuang pasang badan dengan apa yang gw bisa beri. tapi ingat untuk selalu mengikuti jalu aturan yang berlaku. lakukan hal-hal kreatif, terobosan seperti yang biasa beliau lakukan. buktikan bahwa beliau berhasil memberikan legacy, warisan yang terbaik hingga orang lain akan iri dan melihat Pak Ahok selayak apa yang beliau harusnya terima. Karangan bunga, balon merah putih, paduan suara bersama, terus ciptakan rekor baru, suarakan dirimu, ekspresikan hatimu dengan cara yang elegan dan menyenangkan hati Pak Ahok dan Tuhanmu. gw yakin ketika siapapun dari kita berdemo, menutup jalan, apalagi bila hingga larut malam, melawan polisi, tidak tunduk pada otoritas yang ada, itu bukan apa yang Pak Ahok inginkan. dan Pak Ahok sendiri telah membuktikan nya, lihat bagaimana korperatif nya pak Ahok saat menjalain proses yang berlaku dan tetap menjaga sopan santun sesuai aturan yang ada. tirulah ini, dan mari sama-sama kita yang terbiasa menjadi silent majority, gw memahami ga semua dari kita pintar menulis, ga semua dari kita pintar berbicara, tapi ini adalah kesempatan kita, mungkin yang membaca ini depan komputer saat ini berpikir "apalah arti satu suara saya?" makanya jangan jadikan ini satu suara. 

“Kalau orang-orang baik hanya mau menjadi pembayar pajak yang baik, maka siapa yang akan mengelola pajak negara? mari kita turuntangan dukung orang orang baik masuk politik.” -Anies Baswedan-


share hal yang menurut kalian baik di facebook, di twitter, youtube, path, instagram, google plus, apapun media sosial kalian. kalian hanya perlu klik. ga butuh banyak energi ga perlu belajar merangkai. ikut tandai petisi yang ada, sumbang uang, ikut acara yang ada, beli karangan bunga, beli balon, bernyanyi, pakai pita hitam, berdoa untuk Pak Ahok, berdoa untuk bangsa ini. ada begitu banyak hal yang bisa kita lakukan dengan hanya satu tujuan, tunjukan bahwa kita menyayangi Pak Ahok, bahwa kita peduli untuk Indonesia yang lebih baik. karena bantuan moral sama penting nya untuk Bapak Pembangunan Jakarta kita masa kini.

Ga habis

"pilkada nya sudah selesai, tapi beritanya masih terus bermunculan"

seru juga yah pilkada DKI, ga ada habis nya ga ada berhentinya beritanya. semua tersebar dari berita bunga, pembakaran, wapres pak JK, panglima TNI, makar, mantan capres pak Prabowo. banyak banget yang terlibat yak.

point pertama yang seru tentu sesuai kata-kata pak Ahok, "lu punya duit berapa juga ga akan bisa beli posisi gw saat ini". bayangkan aja ada 1 orang yang didemo sampe rame, tapi dapet karangan bunga sampe 7000 lebih. berasa pak Ahok jadi kayak buah durian gitu. either you love him or hate him. tapi lebih lanjut nya, dianggap sebagai pintu loh untuk makar, untuk penggulingan presiden ke-7 salah satu negara republik demokrasi pancasila terbesar.

tapi yang lebih seru lagi diluar betapa banyak efek sampingan dari pilkada DKI tentunya gw terusik dengan ada nya nama Hari Tanoe di dalam artikel pak wartawan bule. menandakan bagaimana para kaum "kafir tionghoa" yang selama ini dianggap seperti seolah benalu yang keberadaan nya selalu ditolak, bahkan dalam beberapa artikel menyebutkan ada penghilangan nama beberapa pejuang kemerdekaan tionghoa dari buku-buku sejarah. tapi orang tionghoa nih selalu ada loh. mengutip bang pandji dari messake bangsaku, orang tionghao yang minoritas, menguasai sekitar 90% ekonomi saat ini. dan kalau memang benar ada pejuang kemerdekaan berdarah tionghoa, maka sebenarnya kaum tionghoa ini ada di setiap lini kehidupan berbangsa. sama seperti orang jawa, aceh, kalimantan, papua, dsb. koruptor ada, pejuang ada, penerima anti corruption award ada, pendukung makar ada, ga beda juga kok, sama-sama aja.

tentunya sampai detik gw menulis ini kita ga tahu apa tujuan pak bule menulis artikel nya. apakah ini peringatan atau kah teknik adu domba? hanya dia dan Tuhan yang tahu. ingat selalu untuk membedakan fakta dari opini, lakukan fact check, saring apa yang didapat dan dimasak sampai matang. jangan terima semua berita mentah-mentah. termasuk apa yang gw tulis sekarang. ini kan hanya bentuk opini gw dari kejadian yang ada. dibuat tanpa maksud apapun selain kesenangan gw dalam berkomentar dan menulis sekaligus merayakan hari kebebasan pers international walaupun gw bukan pers betulan. semoga sih tidak ada yang tersinggung, murni hanya opini pribadi. terimakasih

penyakit kayak nya

post ini pendek aja ah. alay dikit, berantakan, isi nya cuma mau galau aja soal nya.

entah ini kebiasaan atau masalah medis kah, atau masalah psikologis kah, tapi gw selalu punya kebiasaan buruk. gw selalu merasa gw itu termasuk orang yang sangat ga peka. cenderung bodoh malah lebih tepat nya. jadi nanya pertanyaan yang ga pas, ga nangkep kode, ga bisa baca sikon, itu uda kayak biasa banget buat gw. efek nya tanpa gw maksud dan sadari tentunya orang banyak aja yang sebel sama gw. dan biasanya sesudah kejadian akan ada temen gw yang negor dan ngingetin gw. menjelaskan tentang apa yang barusan gw lakukan dan dimana letak salah nya. dan gw sangat open, sangat nerima kok. gw happy malah ketika gw dikasih tahu hal yang gw ga tahu. problem nya setelah itu gw jadi over peka, terus mulai melihat kejadian-kejadian yang lain, mulai over thinking dan akhirnya depresi, galau. siklus nya selalu berulang, bad mood, butuh waktu sendiri, nyari pengalihan, merasa semua orang benci dan ga ada yang suka sama gw. entahlah. 

gw tahu sih dan banyak emang yang uda bilang juga sama gw, ga mungkin u akan bisa menyenangkan semua orang. gw setuju dengan itu juga kok. cuma gw juga ga tahu deh kenapa selalu begini jadi nya :(

"You are the apple of my eye"

judul postingan kali ini gw ambil dari judul sebuah film chinese 【那些年我们一起追过的女孩】buat yang belom nonton, cobalah cari di google. film ini keluaran tahun 2011, singkatnya adalah tentang seorang cowok yang mengejar seorang cewek bunga kelas sampai bertahun-tahun.

kenapa gw kasih postingan gw judul yang sama? tentunya bukan karena gw sedang mengejar cewek untuk bertahun-tahun. tapi karena gw baru selesai re-watching film ini. dan setelah dengan mandarin yang jauh membaik dan menonton lagi film ini, gw bisa melihat film ini dari prespektif yang berbeda. dan rasa-rasanya cukup nyambung dengan hubungan gw yang sekarang.

untuk yang belum tahu, gw ini akhirnya sudah tidak jomblo. pacar gw saat gw menulis ini adalah seorang teman SMA gw yang kemudian lost contact dengan gw sesudah lulus, sebelum akhirnya ketemu lagi melalui teman gw yang lain. yang menarik adalah karena ketika SMA gw pernah suka sama dia, walau akhirnya tidak gw teruskan dan kami waktu itu tidak berlanjut.

saat gw bertemu lagi, kita ngobrol dan sebagai nya gw menyadari satu hal. mungkin gw tidak melakukan kesalahan ketika dulu. dan mungkin memang sekarang adalah waktu yang tepat untuk gw bertemu lagi dengan dia.

gw mungkin betemu dia disaat gw baru awal kuliah. gw mungkin saja dulu berlanjut dan pacaran dengan dia masa SMA. tapi gw yang dulu akan dalam waktu singkat putus dengan dia. you see, gw berubah seiring dengan waktu, dan dia pun begitu. kita saat SMA, saat awal kuliah tentu berbeda dengan kita yang sekarang. bukan soal dewasa atau tidak, tapi masalah kesukaan, kebiasaan, pola pikir, semua nya tentu akan berubah. dan cinta? cinta itu tentang waktu. banyak orang bertemu dengan orang yang tepat tapi pada waktu yang salah. atau orang yang salah pada waktu yang tepat. dan seperti film-film yang sudah ada, semua nya akan gagal. karena gw yakin sebuah hubungan akan membutuhkan orang yang tepat pada waktu yang tepat.

sekarang gw sudah bersama dia, menurut gw kita bertemu disaat yang tepat dan dengan orang yang tepat. so next question is seberapa lama gw akan bisa bersama dia? 1 tahun? 2 tahun? 4 tahun? sampai married? sampai maut memisahkan? bahkan orang-orang yang merasa sudah yakin ga akan bisa meramalkan hal itu. yang kita tahu kita akan berusaha. berusaha beradaptasi, berusaha menyesuaikan. saat cinta itu ada, komitmen menjadi kunci. we will lose those butterfly but we can always create the effort. karena percaya ga percaya ketika kita kehilangan niat, dan berhenti berusaha, saat itu kapal kita akan karam 

ga capekah?

mendekati 6 tahun gw ada di Tiongkok, tepat nya di kota Chongqing. banyak yang ga tahu dengan kota ini, sama hal nya dengan banyak nya orang lokal sini yang ga tahu tentang Indonesia. lebih parah nya, mereka kadang menyamakan Indonesia dengan India (karena bahasa)

yup, ini akan menjadi salah satu postingan soal Indonesia, nasionalisme, dan politik. opini ini mungkin tidak popular, gw tidak bermaksud menyinggung siapa-siapa, tapi gw sudah memeringatkan, pilihan di tangan kalian.

sesuai yang gw bilang, sejak 2011 gw disini ada ratusan mungkin ribuan orang yang bertanya soal asal usul gw. salah satu alasan nya jelas karena muka gw yang Cina, tapi bahasa yang Indonesia. tapi hampir setiap kali gw menyebut Indonesia, pilihan yang muncul rata-rata hanya 2, mereka tidak tahu Indonesia itu apa dan dimana, atau mereka akan bertanya ke gw soal peristiwa '98.

yes mereka nanya ke gw soal salah satu peristiwa paling aib dan memalukan bangsa. dan parah nya, itu yang satu-satunya mereka tahu soal Indonesia. mereka bahkan ga tahu soal ibukota Jakarta, dan hanya sebagian yang tahu bali itu bagian dari Indonesia. ini sedih banget loh. don't you think so?

kemudian barusan aja gw nonton siaran TV Aljazeera. kebetulan aja salah satu potongan video nya muncul di homepage Youtube gw, dan karena topik nya terlihat menarik jadi gw nonton. 

isi video nya kali ini tentang pilkada Jakarta dan pluralisme nya. tentu nya bisa ada topik ini karena ada cagub DKI yang "double minoritas". dan ternyata topik ini dianggap menarik oleh TV luar negeri. yang bikin nyesek masalah nya adalah ketika keluar introduction tentang Jakarta. isi nya cuma tentang 2 hal, macet, dan banjir. seolah itu doang yang ada di Jakarta tercinta. dan seperti belum puas menyayat, luka nya ditetesin cuka dengan video intro tentang pak Ahok dan bagaimana rakyat men-demo, setengah anarkis, dan bukan didasari murni agama. 

gw paham sih, kalau ada yang bilang "itu media luar negeri, mereka ga paham", "pak Ahok menyinggung umat Islam", "media memang selalu menggiring opini". tapi itu yang jadi masalah. karena opini diluar pasti terbentuk dari media, dan karena minim media lokal berbahasa Inggris, media luar negeri lah yang akan menggiring opini nya. dan kalau opini nya selalu yang negatif, sesuai judul "ga capekah?".

kita salah satu negara terbesar, garis pantai terpanjang, negara dengan prospek ekonomi 2050 terbesar keempat menurut CNN, makanan instan maupun non-instan terenak di dunia, negara yang sebenarnya punya banyak destinasi wisata, multicultural, multirasial, multilingual. kenapa ga bisa kita mem-blowup hal yang kayak gini. yang baik yang kita tunjukan. demo ga salah, anarkis yang salah. membela agama benar, memaksakan agama salah. gw nulis ini karena gw sayang sama Indonesia. banyak diluar sana yang sudah apatis karena cape, lelah, terbully. gw juga cape, tapi gw ga bisa memalingkan wajah dari Indonesia. gw berharap siapapun yang membaca ini bisa menangkap maksud gw dengan baik dan mari sama-sama kita jadikan Indonesia, negaranya, bahasanya, makanannya, budayanya, orangnya, pemerintahannya, dikenal orang karena hal yang baik dan bukan sekedar image negatif

Online mandarin course

Penasaran juga buat post ini.
Inti singkatnya gw mau menawarkan jasa belajar basic - intermediate mandarin free trial 1 bulan sih buat yang tertarik. Silahkan kontak aja melalui email yusaksuhardi@hotmail.com atau telepon +8615696402338 berlaku sampai juli 2017.

Yang akan mengajar adalah gw sendiri, dengan education background untuk mandarin nya adalah stay di chongqing,China selama 6 tahun.

Penasaran akan ada berapa orang yang tertarik. 😆

no 2016?

setelah bersih-bersih debu kemarin gw baru sadar saat melihat ternyata sepanjang 2016 tuh gw ga ada posting artikel apapun satupun. hmmm...
memang banyak yang bilang bahkan secara global bahwa 2016 adalah salah satu tahun terburuk dalam sejarah, dan gw tidak memungkiri hal itu. itu waktu-waktu saat gw tidak posting blog, adaptasi lingkungan baru Internship, Ujian semester paling susah dan paling banyak, saat-saat penantian gw menunggu pacar gw yang sekarang. #ea

yes, anda benar! artikel ini sebenarnya cuma mau sharing happiness gw karena akhirnya gw punya pacar yang seperti biasa kan intro nya harus panjang. tapi walaupun gw uda punya significant other, tapi sayang nya kami masih harus terpisah jarak karena kuliah gw yang masi 1 semester lagi. sehingga kita dalam suatu kondisi yang disebut LDR, ada enak nya ada ga nya tentu, tapi gw ga mau bahas itu disini. belum waktunya membahas LDR. karena gw baru 2 mingguan LDR, masi noobs ga tau seluk beluk nya. but i can tell you, so far so good

back to the 2016, gw ga akan me-summary apa aja yang terjadi sepanjang 2016. karena pasti uda banyak yang bikin dan gw uda telat banget. tapi ada 2 hal sih yang ingin gw sorot.
yang pertama tentu soal brexit, British Exit dan kedua soal Trump Presidency. yup, 2 hal yang menurut gw menguncang dunia tahun 2016 sekaligus membuat gw bertanya-tanya

"what is wrong with you people?"

tapi mungkin gw salah. karena katanya rencana Tuhan bukan rencana kita, tapi rencana Tuhan selalu lebih baik. dan walau bumi bergoncang, ekonmi sempat panik, tapi terbukti life still goes on. dan gw akan mengaitkan ini ke pilkada DKI 2017, cuma karena semua perhatian sedang kesana sejujurnya. tapi let's face it, gw berharap pak Ahok akan menang, 1 ataupun 2 putaran. (gw ga bisa nyoblos kali ini karena memang masih diluar negeri, tapi gw berdoa selalu buat beliau.) tapi gw harus sangat dengan jujur mengakui, gw takut ketika akhirnya pilkada ini berjalan 2 putaran. gw melihat bagaimana pak Agus mengakui kekalahan dengan kesatria(seperti kutipan CNN), tapi sebelum ada statement pak Agus mendukung pak Ahok, gw masih sangat khawatir dengan tagar anyonebutAhok.

gw menulis ini bukan karena gw mau memadamkan semangat pendukung. sebaliknya, gw mau kalian melihat ini dengan serius. bahwa kerja keras itu sekarang menjadi lebih wajib dari sebelumnya. ini akan menjadi lebih berat daripada putaran 1. tapi juga ingat, pendukung pak Ahok adalah orang-orang penuh semangat, profesionalisme, dan kasih. karea itu berdoa dan berusaha, tapi ingat selalu apapun hasil nya itu adalah bagian dari rencana Tuhan yang besar, 

thank you uda mau baca celotehan berantakan ini. mari bersama wujudkan manusia Jakarta yang lebih baik dan lebih bertoleransi. 

Bersih-bersih debu

ga terasa, ternyata uda lama banget yah gw ga ngepost di blog ini. sarang laba-laba mulai nampak, air mulai menguning, ternyata sudah kurang lebih 14 bulan ga posting. tentu gw ga akan banyak alasan, memang lagi setengah kehabisan ide, sekaligus proyek sampingan yang memakan waktu. tapi setelah lama kangen juga deh buat ngetik disini dan sharing banyak hal bersama.

salah satu yang lagi gw senangi pake banget adalah standup "Juru Bicara". yah memang buat yang nonton live sebenarnya ini uda rilis lumayan lama. tapi di youtube standup kesekian Pandji ini baru muncul belom lama-lama amat.

dan salah satu bit yang paling nancep di gw tentu ga lain dan ga bukan adalah soal berkarya

"jangan takut buat berkarya, karya pertama pasti jelek kok"

kurang lebih gini lah kata-kata nya bang Pandji(anak milenium) 

itu sangat menampar sekaligus mencambuk gw. gw merasa gw punya beberapa mimpi dan ide yang selalu gw inginkan tapi ga pernah berani atau yah termasuk juga mager untuk mulai kerjain. and so kata-kata ini terus terngiang di pikiran gw.

MARI MENCOBA

yah ga gampang sih sebelum akhirnya gw memutuskan buat ngumpulin setiap waktu, tenaga dan mental. tapi akhirnya gw take the first step, sehingga terlahir lah bayi terbaru gw. monolog format radio yang gw kasih nama Panbul Radio. episode pilot baru saja kelar di upload sembari gw menulis artikel yang satu ini. dan bener apa kata bang Pandji, jadi nya jauh dari harapan dan ekspektasi gw. tapi gw banyak belajar. banyak yang ga tahu, tapi DJ radio juga mimpi gw sejak lama. dan setelah mencoba beneran baru terasa susah nya dimana, betapa ga segampang itu buat ngomong sambil bawain radio. padahal gw belom ngelakuin nya live. wah tapi ini proses yang menyenangkan banget deh, pengalaman baru yang suatu saat mungkin bisa gw banggain. :D

ps: siapa tahu ada yang baca ini dan penasaran, link SC nya adalah https://soundcloud.com/panbul/panbul-radio-e01-ldr
tapi inget-inget buat siapin mental yah sebelum dengerin nya

It feels so nice to be back typing and pouring all my mind freely